Apa yang terjadi ketika Approver membuat transfer?

Transfer yang dibuat oleh Approver akan secara otomatis disetujui. Dalam hal ini, beberapa persetujuan dapat dilewati seperti yang disebutkan di bawah ini: 

  1. Persetujuan pada tahap sebelumnya tidak diperlukanjika Approver yang membuat transfer ada di tahap ke-2. Di sini, persetujuan di tahap 1 tidak diperlukan. 
  2. Persetujuan pada tahap yang sama tidak diperlukanjika pengaturannya adalah “Siapapun dapat menyetujui”.  Apabila Approver membuat transfer, maka Approver lain di tahap yang sama akan secara otomatis menyetujuinya. Oleh karena itu, persetujuan lain pada tahap tersebut tidak diperlukan. 
  3. Persetujuan pada tahap yang sama diperlukanjika pengaturannya adalah “Semua harus disetujui”. Apabila Approver membuat transfer, maka semua Approver pada tahap tersebut harus menyetujui transfer tersebut. 
  4. Persetujuan dari tahap selanjutnya akan diperlukan, apabila Anda menerapkan tahapan berikutnya.  Contoh: Jika Approver di tahap-2 membuat transfer, dan terdapat tahap ke-3, maka Approver di tahap ke-3 harus memberikan persetujuan agar transfer dapat dilakukan. 

Simak contoh di bawah ini: 

Ini adalah Transfer Approval Policy (Kebijakan Persetujuan Transfer) untuk suatu perusahaan. Saat John (Approver tahap ke- 2) membuat transfer,

 

Persetujuan tahap ke-1 (Philip & Amanda) tidak diperlukan, karena John adalah Approver tahap ke-2.

 

Akan tetapi, persetujuan dari Mary diperlukan karena pengaturan tahap ke-2 adalah “Semua harus disetujui” atau "All must approve"

 

Setelah Mary menyetujui, maka transfer dapat dilakukan. 

 

Ada pertanyaan? Silakan login ke aplikasi Aspire dan hubungi kami melalui chatbox di pojok kanan bawah.


Ingin memberikan saran? Beri tahu kami di sini